PENGGUNAAN WIKI UNTUK EMBELJARAN BERBASIS PROYEK, KOLABORASI,KERJA AUTENTIK DAN AUDIENSI

PENGGUNAAN WIKI UNTUK EMBELJARAN BERBASIS PROYEK, KOLABORASI,KERJA AUTENTIK DAN AUDIENSI

Aplikasi wiki adalah salah satu jenis dari aplikasi Web 2.0 yang merupakan halaman web di mana para  penggunanya dapat mengorganisir, meng-edit, me-review, merevisi, atau me-retrieve isi dari halaman web dengan mudah dan secara kolaboratif bersama pengguna lainnya. Aplikasi wiki memiliki potensi untuk digunakan dalam proses pengajaran dan pembelajaran yang lebih kolaboratif. Walaupun diciptakan di tahun 1995, pendayagunaan wiki untuk pengajaran dan pembelajaran di perguruan tinggi masih terbatas khususnya di Indonesia.

KEUNTUNGAN DAN TANTANGAN PENGGUNAAN WIKI DALAM PENGAJARAN DAN PEMBELAJARAN

#KEUNTUNGAN PENGGUNAAN WIKI

Terdapat berbagai keuntungan dalam penggunaan wiki yaitu antara lain:

a. Wiki menyediakan tempat yang tersentralisasi untuk pengerjaan tulisan yang terkolaborasi untuk para mahasiswa sehingga mahasiswa tidak perlu saling bertukar file melalui email (Duffy & Bruns, 2006; Gehringer, 2008).

b. Wiki adalah aplikasi yang sangat mudah, bahkan pengguna yang tidak menguasai pemrograman HTML pun akan dapat menggunakannya (Duffy & Bruns, 2006; West & West, 2009) .

c. Wiki memudahkan pengajar untuk memonitor dan menilai tulisan dari mahasiswanya di satu tempat yang tersentralisasi (Duffy & Bruns, 2006; Guth, 2007).

 d. Wiki meningkatkan kemampuan berpikir kritis, menulis kritis, dan kemampuan menulis (Gehringer, 2008; Guth, 2007; Imperatore, 2009).

e. Wiki meningkatkan kesadaran mahasiswa atas isu plagiarisme karena tulisan pada wiki akan dipublikasikan pada kalangan luas (Guth, 2007).

f. Wiki membuka jalur komunikasi yang berkelanjutan bahkan setelah semester berakhir (Duffy & Bruns, 2006; Guth, 2007).

 

#TANTANGAN DAN KELEMAHAN PENGGUNAAN WIKI

 Selain dari keuntungan-keuntungan yang dipaparkan di atas, penggunaan wiki untuk pengajaran dan pembelajaran juga memiliki berbagai tantangan dan kesulitan antara lain:

 a. Tantangan untuk mengidentifikasi siapa yang menulis bagian tertentu dalam tulisan pada halaman wiki karena setiap kata dan paragraf dapat di-edit oleh siapa saja secara berulangulang (Guth, 2007).

b. Mahasiswa merasa terintimidasi dengan kewajiban untuk mempublikasikan tulisan yang belum sempurna dan belum terselesaikan (Dalke, Cassidy, Grobstein, & Blank, 2007; Guth, 2007).

 c. Mahasiswa enggan untuk merevisi tulisan yang dibuat oleh mahasiswa lainnya (Dalke, et al., 2007; Guth, 2007).

    Aplikasi wiki sebagai salah satu aplikasi web 2.0 memiliki potensi untuk digunakan dalam proses pengajaran dan pembelajaran yang lebih kolaboratif. Walaupun diciptakan di tahun 1995, pendayagunaan wiki untuk pengajaran dan pembelajaran di perguruan tinggi masih terbatas khususnya di Indonesia. Pada akhirnya perlu diingat kembali bahwa wiki hanyalah aplikasi computer, dan sukses dari penggunaan wiki untuk pembelajaran yang kolaboratif ada di tangan pengajar mata kuliah yang bersangkutan. 

Komentar

Postingan Populer